Blogroll

Senin, 05 Maret 2018

MIkrotik : Apa itu Mikrotik?


Om Swastiastu,


Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang pengenalan mikrotik. Berikut penjelasannya :

1. Pengertian




     Mikrotik adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (Software) yang berhubungan dengan sistem jaringan komputer yang berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia. Mikrotik didirikan pada tahun 1995 untuk mengembangkan router dan sistem ISP (Internet Service Provider) nirkabel.

 MIkrotik merupakan  sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet. 
Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun.
fitur ditawarkan pada mikrotik diantaranya :

  • Firewall dan NAT
  • Routing – Static routing
  • Data Rate Management
  • Hotspot
  • Point-to-Point tunneling protocols
  • Simple tunnels
  • IPsec
  • Web proxy
  • Caching DNS client
  • DHCP
  • Universal Client
  • VRRP
  • UPnP
  • NTP
  • Monitoring/Accounting
  • SNMP
  • MNDP
  • Tools
Fungsi Mikrotik

  1. Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat dan memudahkan untuk pengelolaannya.
  1. Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan hardware requirements yang sangat rendah.
  1. Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan proxy di mikrotik.
  1. Pembuatan PPPoE Server.
  1. Billing Hotspot.
  1. Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan lainnya.


produk Software unggulan Mikrotik adalah MikroTik RouterOS.
MikroTik RouterOS
   MikroTik RouterOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot. Untuk instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun.
Mikrotik RouterBoard

RouterBoard adalah router embedded produk dari mikrotik. Routerboard seperti sebuah pc mini yang terintegrasi karena dalam satu board tertanam prosesor, ram, rom, dan memori flash. Routerboard menggunakan os RouterOS yang berfungsi sebagai router jaringan, bandwidth management, proxy server, dhcp, dns server dan bisa juga berfungsi sebagai hotspot server.
Fitur Mikrotik RouterOS

- IP Routing

  • Static route & Policy route
  • Dynamic Routing (RIP, OSPF, BGP)
  • Multicast Routing
- Interface
  • Ethernet, V35, G703, ISDN, Dial Up Modem
  • Wireless : PTP, PTMP, Nstream, WDS, Mesh
  • Bridge, Bonding, STP, RSTP
  • Tunnel: EoIP, IPSec, IPIP, L2TP, PPPoE, PPTP, VLAN, MPLS, OpenVPN,SSTP
- Firewall
  • Mangle, NAT, Address List, Filter Rules, L7 protocol
- Bandwidth Management
  • Ethernet, V35, G703, ISDN, Dial Up Modem
- Services (Server)
  • Proxy (cache), Hotspot, DHCP, IP Pool, DNS, NTP,
       Radius Server (User-Manager)
- AAA
  • PPP, Radius Client
  • IP Accounting, Traffic Flow
- Monitoring
  • Graphs, Watchdog, Torch, Custom Log, SNMP, The
    Dude Monitoring Tools  
- Diagnostic Tools & Scripting
  • Ping, TCP Ping, Tracert, Network Monitoring, Traffic
    Monitoring, Scheduller, Scripting 
- VRRP

Kelebihan mikrotik :


1. Mikrotik memiliki Operating System Kalo tidak salah di sebut RouterOs Mikrotik yang dibangun dengan core Linux opensource pula, yang menyebabkan router ini lebih murah dibanding dengan router lainnya

2. Dari segi pengoprasiannya Mikrotik tergolong friendly dengan software winbox yang dimilikinya.

3.RouterOS Mikrotik juga sudah bisa mendeteksi berbagai macam ethernet card dari berbagai vendor yang ada.



Kekurangan mikrotik:
 Mikrotik mengeluarkan sertifikasi, namun sertifikasi tersebut masih kurang populer dibanding dengan          vendor lain seperti cisco yang sudah diakui international Mungkin kurang bagus untuk menangani                    jaringan sekala yang besar karena dukungan hardwarenya.


  • Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama
  • Asynchronous : Mendukung serial PPP dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP,
    PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga
    128 ports.
  • Bonding : Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke
    dalam 1 pipa pada koneksi cepat.
  • Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface,
    bridging firewalling.
  • Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED,
    SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer.
  • DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple
    network DHCP; static and dynamic DHCP leases.
  • Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran koneksi peer to peer, source NAT dan
    destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan MAC, IP address, range port,
    protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP, TCP Flags dan MSS.
  • Hotspot : Hotspot gateway dengan otentikasi RADIUS. Mendukung limit data
    rate, SSL ,HTTPS.
  • IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec; MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5;
    MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi menggunakan DES, 3DES,
    AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy (PFS) MODP groups 1, 2,5.
  • ISDN : mendukung ISDN dial-in/dial-out. Dengan otentikasi PAP, CHAP,
    MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751,
    x75ui, x75bui line protokol.
  • M3P : MikroTik Protokol Paket Packer untuk wireless links dan ethernet.
  • MNDP : MikroTik Discovery Neighbour Protokol, juga mendukung Cisco Discovery
    Protokol (CDP).
  • Monitoring / Accounting : Laporan Traffic IP, log, statistik graph yang dapat
    diakses melalui HTTP.
  • NTP : Network Time Protokol untuk server dan clients; sinkronisasi menggunakan
    system GPS.
  • Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP, PPPoE dan L2TP Access Consentrator;
    protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP, MSCHAPv1, MSCHAPv2; otentikasi
    dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi untuk PPoE; limit data rate.
  • Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy
    untuk DNS dan HTTP; mendukung protokol SOCKS; mendukung parent proxy;
    static DNS.
  • Routing : Routing statik dan dinamik; RIP v1/v2, OSPF v2, BGP v4.
  • SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode pemutusan jalur koneksi dan jaringan.
  • Simple Tunnel : Tunnel IPIP dan EoIP (Ethernet over IP).
  • SNMP : Simple Network Monitoring Protocol mode akses read-only.
  • Synchronous : V.35, V.24, E1/T1, X21, DS3 (T3) media ttypes; sync-PPP, Cisco
    HDLC; Frame Relay line protokol; ANSI-617d (ANDI atau annex D) dan Q933a
    (CCITT atau annex A); Frame Relay jenis LMI.
  • Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test; ping flood; telnet; SSH; packet sniffer;
    Dinamik DNS update.
  • UPnP : Mendukung antarmuka Universal Plug and Play.
  • VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q untuk jaringan ethernet dan wireless;
    multiple VLAN; VLAN bridging.
  • VoIP : Mendukung aplikasi voice over IP.
  • VRRP : Mendukung Virtual Router Redudant Protocol.
  • WinBox : Aplikasi mode GUI untuk meremote dan mengkonfigurasi MikroTik RouterOS.
  
Mungkin itu yang dapat saya sampaikan semoga membantu dan bermanfaat.

Sekian dan Terima Kasih


Om shanti,shanti,shanti,Om

0 komentar:

Posting Komentar