Blogroll

Kamis, 15 Februari 2018

Mengenal SOP dan K3


Om swastiastu,



Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang pengenalan SOP dan kita akan bahas apakah itu SOP?


1. Pengertian SOP



 
 SOP adalah suatu standar/pedoman tertulis yang dipergunakan untuk mendorong  dan menggerakkan suatu kelompok untuk mencapai tujuan organisasi. SOP merupakan tatacara atau tahapan yang dibakukan dan yang harus dilalui untuk menyelesaikan suatu proses kerja tertentu. 


2. Fungsi SOP
   Memperlancar tugas petugas/pegawai atau tim/unit kerja, sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan, mengetahui dengan jelas hambatan-hambatannya dan mudah dilaca, mengarahkan petugas/pegawai untuk sama-sama disiplin dalam bekerja, sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin. 


3. Tujuan dari SOP
  1. Agar petugas/pegawai menjaga konsistensi dan tingkat kinerja petugas/pegawai atau tim dalam organisasi atau unit kerja.
  2. Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap-tiap posisi dalam organisasi
  3. Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas/pegawai terkait.
  4. Melindungi organisasi/unit kerja dan petugas/pegawai dari malpraktek atau kesalahan administrasi lainnya.
  5. Untuk menghindari kegagalan/kesalahan, keraguan, duplikasi dan inefisiensi

 4. Kapan SOP dibutuhkan??


     SOP harus sudah ada sebelum suatu pekerjaan dilakukan, SOP digunakan untuk menilai apakah pekerjaan tersebut sudah dilakukan dengan baik atau tidak, uji SOP sebelum dijalankan, lakukan revisi jika ada perubahan langkah kerja yang dapat mempengaruhi lingkungan kerja.



Manfaat Standar Operasional Prosedur
▪ sebagai standarisasi cara yang dilakukan pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan yang menyelesaikan tugasnya.
▪ Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang mungkin dilakukan oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugas.
▪ Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab individual pegawai dan organisasi secara keseluruhan.
▪ Membantu pegawai menjadi lebih mandiri dan tidak bergantung pada intervensi manajemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan dalam pelaksanaan proses sehari-hari.
▪ Meningkatkan akuntibilitas pelaksanaan tugas.
▪ Menciptakan ukuran standar kinerja yang akan memberikan pegawai cara konkrit untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang telah dilakukan.
▪ Memastikan pelaksanaan tugas penyelenggaraan pemerintahan dapat berlangsung dalam berbagai situasi.
▪ Memberikan informasi mengenai kualifikasikompetensi yang harus dikuasai oleh pegawai dalam melaksanakan tugasnya.
▪ Memberikan informasi dalam upaya peningkatan kompetensi pegawai.
▪ Memberikan informasi mengenai beban tugas yang dipikuloleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya.
 

Tujuan Standard Operating Prosedure (SOP)
▪ Agar petugas/pegawai menjaga konsistensi dan tingkat kinerja petugas/pegawai atau tim dalam organisasi atau unit kerja.
▪ Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap- tiap posisi dalam organisasi.
▪ Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas/pegawai terkait.
▪ Melindungi organisasi/unit kerja dan petugas/pegawai dari malpraktek atau kesalahan administrasi lainnya.
▪ Untuk menghindari kegagalan/kesalahan, keraguan, duplikasi, dan inefisiensi.


Fungsi Standarad Operating Prosedure
Memperlancar tugas petugas/pegawai atau tim/unit kerja.
▪ Sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan.
▪ Mengetahui dengan jelas hambatan-hambatannya dan mudah dilacak
▪ Mengarahkan petugas/pegawai untuk sama-sama disiplin dala bekerja.
▪ Sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan rutin. Oleh karena itu diperlukan standar-standar operasi prosedur sebagai acuan kerja secara sungguh-sungguh untuk menjadi sumber daya manusia yang profesional, handal sehingga dapat mewujudkan visi dan misi perusahaan.

 Keuntungan adanya Standard Operating Prosedure (SOP)
▪ SOP yang baik akan menjadi pedoman bagi pelaksana,menjadi alat komunikasi dan pengawasan dan menjadikan pekerjaan diselesaikan secara konsisten.
▪ Para pegawai akan lebih memiliki percaya diri dalam bekerja dan tahu apa yang harus dicapai dalam setiap pekerjaan.
▪ SOP juga bisa dipergunakan sebagai salah satu alat trainning dan bisa digunakan untuk mengukur kinerja pegawai. 
 

Prinsip-prinsip SOP 

  1. Konsisten. SOP harus dilaksanakan secara konsisten dari waktu ke waktu, oleh siapapun, dan dalam kondisi apapun oleh seluruh jajaran organisasi pemerintahan.
  1. Komitmen. SOP harus dilaksanakan dengan komitmen penuh dari seluruh jajaran organisasi, dari level yang paling rendah dan tertinggi.
  1. Perbaikan berkelanjutan. Pelaksanaan SOP harus terbuka terhadap penyempurnaan-penyempurnaan untuk memperoleh prosedur yang benar-benar efisien dan efektif.
  1. Mengikat. SOP harus mengikat pelaksana dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan prosedur standar yang telah ditetapkan. 
  1. Seluruh unsur memiliki peran penting. Seluruh pegawai peran-peran tertentu dalam setiap prosedur yang distandarkan. Jika pegawai tertentu tidak melaksanakan perannya dengan baik, maka akan mengganggu keseluruhan proses, yang akhirnya juga berdampak pada proses penyelenggaraan pemerintahan.
  1. Terdokumentasi dengan baik. Seluruh prosedur yang telah distandarkan harus didokumentasikan dengan baik, sehingga dapat selalu dijadikan referensi bagi setiap mereka yang memerlukan.

    Hal hal diatas merupakan beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam melakukan pekerjaan atau kegiatan secara umum.
     Berikut ini saya juga akan menjelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan kegiatan prakerin , SOP di BLC TELKOM KLATEN adalah berikut ini :
    1. Kegiatan prakerin dimulai pukul 08.00 wib
    2. Setiap siswa wajib menggunakan pakaian yang berkerah
    3. SEtiap siswa prakerin membawa laptop dan terminal
    4. SOP untuk pulang adalah pukul 16.00 wib
    5. Ketika melakukan pengisian baterai laptop ketika laptop tidak digunakan lebih baik aliran listrik dimatikan
    6. Setiap hari wajib membuat blog dan program kerja setiap minggu

    kesimpulan :
    Jadi Standar Operasional Prosedur sangatlah penting bagi kita dalam melakukan sebuah kegiatan untuk membuat kita menjadi lebih disiplin.
    SOP sangat dibutuhkan dalam perusahaan sebagai pedoman dalam melakukan suatu proses pekerjaan. Bisa dibayangkan, tanpa pedoman yang baku (SOP) tentunya akan menimbulkan kebingungan di antara karyawan. Permasalahan yang ada dapat saja tidak hanya terjadi satu atau dua kali, namun muncul berulang-ulang.

Mungkin hanya itu sedikit pembahasan atau hal yang bisa saya sampaikan mengenai standar operasional prosedur(SOP) . SEmoga tulisan ini dapat menjadi pedoman bagi kalian sebelum melakukan kegiatan atau pekerjaan. Perhatikan SOP dengan baik agar tidak terjadi masalah. Semoga membantu, apabila ada kesalahan dan kekurangan saya minta maaf dan pada tuhan saya mohon ampun.

Sekian dan Terima Kasih 

Om shanti,shanti,shanti Om

0 komentar:

Posting Komentar